Rabu, 30 Januari 2013

Presiden PKS Ditangkap KPK


JAKARTA (Lampost.Co): Presiden PKS Luthfi Hasan ditangkap penyidik KPK di Markas PKS di Jl TB Simatupang, Jakarta Selatan. Luthfi dibawa 2 penyidik ke KPK.

Rabu (30-1) pukul 23.20 WIB, Luthfi tampak dikawal 2 penyidik. Dia langsung digiring ke mobil Kijang Innova bernopol B 1031 UFS.

Mobil berwarna hitam itu langsung meluncur ke KPK. Di dalam mobil, Luthfi yang berkemeja putih diapit dua penyidik di bagian tengah mobil.

Luthfi sudah ditetapkan KPK sebagai tersangka kasus dugaan suap impor daging sapi.
Sebelumnya, Presiden PKS Luthfi Hasan mengatakan siap mengikuti proses hukum terkait kasus impor daging di KPK. Luthfi yang sudah menjadi tersangka ini pun memberi imbauan pada kader PKS.

"Kepada seluruh jajaran kader PKS hendaknya menahan diri dan berdoa dan menyerahkan keputusan kepada Allah dan berjuang agar negeri kita bebas dari korupsi karena tindakan itu merugikan negara," jelas Luthfi di Markas PKS, di Jl TB Simatupang, Jakarta, Rabu (30-1) malam.

Luthfi juga membantah bahwa dia menerima suap. Dia tegaskan kader partainya sejak awal tidak diperbolehkan menerima uang suap.

"Tetapi sudah barang tentu informasi tentang penyuapan itu, andai itu benar sudah barang tentu saya tidak menerimanya. Tidak saya, tidak pula kader partai, tidak menerima tindakan yang seperti itu," jelasnya. Dalam jumpa pers itu hadir juga Hidayat Nurwahid, Anis Matta, dan Al Muzzamil Yusuf.

Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memastikan anggota DPR dari PKS Luthfi Hasan Ishaaq sebagai tersangka kasus suap impor daging. Tak lama lagi, presiden PKS itu segera dicegah ke luar negeri. U-4

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

MEMPERTAHANKAN KEDALAMAN MAKNA PANCASILA

kETIDAKSUKAANMegawati pada saat Menjadi Presiden untuk memperingati Hari Kesaktian Pancasila setelah berhasil mengatasi pemberotakan Berda...