Minggu, 29 Januari 2017

Tim Ahok Mengkritisi Kepenganutan Kepada Agama Islam



Luar biasa juru bicara Tim Ahok ini sangat lancar berbicara tentang Hoax yang pasa salah satu alenianya dikaitkan dengan kepenganutan Agama Islam di kalangan masyarakat. Yang antara lain dikatakan bahwa  bangsa yang memang terbilang sebagai devisit literasi ini diperparah dengan pembelajaran agama yang bersifat dogmatis. Sehingga ummat Islam terbilang kurang kritis dalam kepenganutannya. Sayangnya sebagai Tim Sukses kandidat Gubenur dan Wakil, nampaknya dalam uraian lebih lanjut yang dimaksud dengan kritis di sini nampaknya adalah tidak kritis dalam mempercayai informasi keagamaan yang merugikan Ahok Jarot. Sehingga nampaknya kita tyak terlalu berharap banyak terhadap ketajaman pemikiran jubir yang nampak kehilangan objektivitas ini.

Namun demikian saya cukup terhibur atas penampilan seseorang yang mengaku aktivis di suatu organisasi Islam dan profesi yang digelutinya adalah sebagai peneliti. Saya berharap yang bersangkutan mendatang akan mengembangkan aktivitasnya bukan sekedar dalam rangka Pilkada yang cukup terlaknat diberbagai sisi pelaksanaannya, dan mendatangkan kemudhoratan yang semakin membesar. Pada masa mendatang saya berharap yang bersangkutan lebih memikirkan nasib bangsa ini, serta nasib keimanan ummat yang memang membutuhkan struktur pemahaman dan kepenganutan yang lebih baik lagi.

Untuk sementara ini saya menilai pemahaman yang bersangkutan terhadap agama belum baik, namun memiliki popensi untuk dapat diperbaiki sejauh  yang bersangkutan memiliki kemampuan untuk melepas atau setidaknya mentralkan tujuan tujuan jangka pendek. Untuk diketahui perkembangan Islam di Indonesia sementara ini cukup baik dan memiliki prospek yang lebih baik. Study Islam yang dilakukan oleh ummat  sudah berlangsung sejak lama bahwa mereka belajar dari dua suber, sebagain ada yang mendalami study Islam ke Timur tengah dan sebagian lagi ada yang study islam di Eropa dan Amerika, bahkan ada yang ke Australia serta di berbagai tempat lainnya, dan akan tergantung spesialisasui apa dan mendapar sponsor pembiaan dari mana. Jadi tak objektif manakala hanya melihat perkembangan ummat yang terbilang awam.

Dengan berkembangnya IAIN (Institut Agama Islam Negeri) menjadi UIN (Universitas Islam negeri)  di bangyak IAIN dan sepertinya masih akan bertambah lagi, maka memungkinkan tempat study Islam di Indonesia ini akan berkembang. Kita berharap pengalaman Study Islam di Timur tengah dan Study Islam di Erpa dan Amerika serta di belahan Benua lainnya, ini akan menyatu dengan sempurna di Indonesia dengan IAIN yang sebagain besar telah berubah menjadi UIN sebagai medianya.

Memang membutuhkan tangan dingin yang mampu mengelola kampus kampus itu  yang secara kondusif memberikan pencerahan kepada bangsa yang yang mulai bergolak ini. Dengan terbentuknya Universitas yang dahulu Institut ini dapat dipastikan akan menghasilkan sesuatu yang sangat luar biasa bagi ummat Islam Indonesia. Dengan dukungan biaya yang adil dan memadai, nanti umat Islam akan mengalami perkembangan baik politik, ekonomi, hukum dan peradaban yang luar biasa.

Kita berharap disertasi yang mereka susun adalah mengenai perkembangan ummat Islam di berbagai daerah dan di berbagai aspek kehidupan untuk kita kembangkan di Indonesia. Nanti juga kita berharap UIN ini akan memiliki biaya penelitian yang memadai untuk melaksanakan study Islam di berbagai objek sample dan diberbagai aspek kehidupan itu, sehinga penelitian bukan hanya dilakukan untuk penyusunan skripsi, thesis, disertasi dan seterusnya semata mata, tetapi pelaksanaan penelitian adalah dalam rangka pengembangan, toh kita dapat melaksanakan kerjasama dengan banyak lembanga yang sesungguhnya juga berkepantingan dengan hasil penelitian yang dapat kita laksanakan.

Masih banyak aspek yang belum ditulis oleh ulama terdahulu, maka kita berharap agar ulama sekarang juga mendapatkan fasilitas dan dukungan untuk menulis. Yang nantinya tulisan tulisan itu di diseminasikan untuk kesempurnaan tulisan tulisan, Diharapkan akan ada pihak pihak yang berupaya mencarikan peluang untuk memfasilitasi penulisan bagi mereka yang memiliki potensai untyuk menulis, memiliki kemampuan membaca buku buku asli.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

MEMPERTAHANKAN KEDALAMAN MAKNA PANCASILA

kETIDAKSUKAANMegawati pada saat Menjadi Presiden untuk memperingati Hari Kesaktian Pancasila setelah berhasil mengatasi pemberotakan Berda...