Sabtu, 10 Agustus 2013

MENGAPA WARGA INGIN PILKADA SEGERA DILAKSANAKAN


Pulang kampung dalam merayakan Idul Fitri kali ini sangatlah menyenangkan, aku mendapatkan kekayaan batin yang teramat besarnya, karena jumpa dengan sanak famili yang tinggal benar benar di kaki bukit yang terjangkau kendaraan bermotor roda dua pun tidak. Banyak hal ditanyakannya kepadaku aku berusaha menjawabnya pertanyaannya, walaupun nampak di raut wajahnya banyak hal yang Ia tak sependapat atau Ia tak menyukai jawabanku. Justeru sebaliknya aku yang dikuliahinya, atau setidaknya Ia memperingatkan aku terutama tentang prilaku yang diharapkannya kepada para pejabat dan orang orang kaya lainnya.
Dengan wajah yang berbinar binar Ia ingin menyampaikan terima kasihnya kepada salah seorang Calon Gubernur Lampung, yang sangat berjasa kepada keluarganya dalam menyelamatkan muka keluarga. Calon Gubernur yang satu ini sama sekali belum dikenalnya, bahkan nama dan gambarnya baru Ia terima bersamaan dengan datangnya kiriman sembako dari sang calon Gubernur. Ia pun bersujud dan berkali kali mengucapkan alhamdulillah, serta memohon kepada Allah agar sang tokoh ini benar benar terpilih sebagai Gubernur.

Bayangkan saja katanya, belum jadi Gubernur saja dia telah mengirimiku sembako, saya yakin katanya dengan bersemangat, bahwa bila Ia nanti benar benar terpilih  sebagai Gubernur pasti Ia akan datang berkunjung ke rumahnya untuk menjenguknya serta membawakannya berbagai peralatan rumah tangga seperti yang diimpikannya, memasangkan listrik serta tak lupa membawakannya televisi baru seperti yang diidam idamkan oleh anak satu satunya, yang sangat disayanginya.
Dia berharap agar pemilihan Gubernur segera dilaksanakan, Ia yakin calon gubernur yang mengiriminya sembako itu adalah titisan dari Malaikat, Ya Malaikat yang menjelkma menjadi manusia, untuk menyenelamatkan manusia manusia miskin dan bodoh seperti yang dialaminya. Tolong kasih tahu kepada calon Gubernur katanya penuh harap bahwa yang benar benar miskin seperti aku di dusunku itu hanya 7 rumah saja. Dua diantara kami adalah Janda, bukan kami tak rela mereka yang punya mendapat bagian, tetapi yang kami jangan sampai nanti kami yang miskin ini justeru tidak kebagian.
Kami sangatlah yakin bahwa kami tidak akan salah pilih dalam Pilkada ini, kami percaya akan kemurahan hatinya, uang pribadipun dibagi bagikannya kepada masyarakat, apalagi nanti setelah jadi Gubernur maka dana Pemerintha pasti akan dibagi bagikannya, dalam jumlah yang lebih besar lagi. Tolong jangan ditunda lagi Pilkada ini, kami tak sabar lagi melihat Malaikat itu memenangkan Pilkada dan menjadi Gubernur kami, kami ingin memiliki pimpinan yang tidak doyan uang, uang Ia Ia punya akan dibagi bagikan kepada masyarakat. 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

MEMPERTAHANKAN KEDALAMAN MAKNA PANCASILA

kETIDAKSUKAANMegawati pada saat Menjadi Presiden untuk memperingati Hari Kesaktian Pancasila setelah berhasil mengatasi pemberotakan Berda...